![](data:image/svg+xml;utf8,<svg xmlns='http://www.w3.org/2000/svg' width='50' height='100'><circle cx='0' cy="50" r='50' fill='rgb(255,255,255)'/></svg>)
Mie Lethek adalah salah satu kuliner khas Yogyakarta yang memiliki cita rasa unik dan menggugah selera. Berbeda dengan mie pada umumnya, mie ini menggunakan bahan dasar yang tidak biasa dan proses pembuatan yang cukup khas. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai sejarah, keunikan, harga, dan lokasi mie lethek yang patut dicoba saat berkunjung ke Yogyakarta.
Sejarah Mie Lethek
Mie Lethek berasal dari kawasan Sleman, Yogyakarta. Kata "Lethek" dalam bahasa Jawa memiliki arti "kotor" atau "lembek", yang merujuk pada penampilan mie yang lebih tebal dan sedikit kusam dibandingkan mie pada umumnya. Konon, mie lethek pertama kali dibuat oleh warga lokal yang menggunakan tepung tapioka sebagai bahan utama. Mie ini mulai dikenal sebagai salah satu hidangan khas masyarakat Yogyakarta karena rasanya yang gurih dan teksturnya yang kenyal. Mie Lethek merupakan salah satu warisan kuliner yang sudah ada sejak lama dan terus berkembang hingga sekarang. Makanan ini awalnya banyak ditemukan di desa-desa sekitar Sleman, namun seiring waktu, semakin banyak warung makan yang menyajikan mie lethek sebagai menu utama.
Keunikan Mie Lethek
Mie Lethek memiliki beberapa ciri khas yang membuatnya berbeda dari mie pada umumnya:
1. Bahan Utama Tepung Tapioka
Berbeda dengan mie instan atau mie biasa yang terbuat dari tepung terigu, mie lethek menggunakan tepung tapioka yang dicampur dengan air dan sedikit garam. Hasilnya adalah mie dengan tekstur kenyal dan sedikit lebih tebal, memberikan sensasi makan yang berbeda.
2. Tekstur Mie yang Kenyal
Mie Lethek dikenal karena teksturnya yang lebih kenyal dan lebih berat dibandingkan mie pada umumnya. Mie ini biasanya lebih padat dan tidak mudah putus, memberikan sensasi yang lebih memuaskan saat dikunyah.
3. Kuah Kaldu yang Gurih
Mie Lethek biasanya disajikan dengan kuah kaldu yang kaya akan rasa. Kaldu ayam atau sapi digunakan sebagai dasar kuah, memberi rasa gurih yang mendalam. Selain itu, topping seperti ayam suwir, tahu, sayuran, dan telur sering digunakan untuk memperkaya rasa.
4. Bumbu Pedas atau Manis
Beberapa tempat penyajian mie lethek menambahkan bumbu pedas atau kecap manis untuk meningkatkan cita rasa. Pilihan ini memberikan fleksibilitas bagi konsumen untuk menyesuaikan rasa mie lethek dengan selera pribadi.
Harga Mie Lethek
Harga mie lethek bervariasi tergantung lokasi dan cara penyajiannya. Secara umum, harga seporsi mie lethek berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 25.000. Di beberapa warung, harga bisa sedikit lebih tinggi terutama jika menggunakan bahan pelengkap seperti daging ayam atau sapi. Mie lethek goreng biasanya sedikit lebih mahal karena cara pengolahannya yang berbeda dan bahan pelengkap yang lebih beragam. Harga ini sangat terjangkau bagi wisatawan dan pengunjung lokal yang ingin menikmati kuliner khas Yogyakarta dengan rasa yang lezat namun ramah di kantong.
Lokasi Mie Lethek di Yogyakarta
Mie Lethek banyak ditemukan di kawasan Sleman, terutama di sekitar desa-desa yang menjadi tempat asal mie ini. Beberapa lokasi yang terkenal sebagai tempat makan mie lethek di Yogyakarta antara lain:
1. Mie Lethek Pak Bondan
Mie Lethek Pak Bondan adalah salah satu tempat yang terkenal di kawasan Turi, Sleman. Warung ini sudah lama menjadi pilihan utama bagi warga lokal dan wisatawan yang ingin menikmati mie lethek dengan rasa autentik. Harga seporsi mie lethek di sini cukup terjangkau.
2. Mie Lethek Tepi Sawah
Terletak di daerah Sumber, Mie Lethek Tepi Sawah menawarkan pengalaman makan mie sambil menikmati pemandangan alam yang asri. Warung ini juga menyajikan mie lethek dengan berbagai pilihan toping dan bumbu yang menggugah selera.
3. Mie Lethek Mbah Riyo
Mbah Riyo adalah salah satu warung legendaris yang sudah lama menyajikan mie lethek. Warung ini berada di kawasan sekitar Kaliurang, Sleman, dan sudah menjadi tempat favorit bagi penggemar mie lethek.
4. Mie Lethek Bu Nanik
Terletak di daerah Bantul, Mie Lethek Bu Nanik menyajikan mie lethek dengan pilihan kuah kaldu ayam atau sapi yang kaya rasa. Selain mie lethek, warung ini juga menyediakan aneka lauk pendamping seperti tempe, tahu, dan ayam goreng.
Itulah rekomendasi mimin Ardes buat sobat semuanya yang mau trip sekaligus mau mampir kulineran khas jogja. Kalau Sobat mau trip ke Jogja tanpa ribet mikir kendaraan rute dan tempat makan yang enak sobat bisa langsung hubungi mimin Ardes atau cek di https://www.ardestourjogja.com/ dan sosial media Ardes @ardestourindonesia. See You Sobat.. .
